Tempat donlot dan info seputar Dunia Online.

Bisnis Online yang Long-Term dan Profitable

Tidak ada komentar
Seperti bisnis offline, bisnis online juga banyak jenis dan ragamnya. Saking banyaknya, banyak sekali mereka yang pertama kali terjun menjadi bingung, tersesat dan tidak tahu arah.

Sebenarnya bukan saja bagi mereka yang baru terjun ke bisnis online, yang sudah bertahun-tahun menekuni bisnis online pun bisa tersesat. Akhirnya menjadi serabutan dan loncat sana-sini, coba sana coba sini. Mencari dan terus mencari bisnis online yang tepat dan bisa menghasilkan income yang berarti buatnya. Tapi malah berujung ketidakjelasan.

STOP! Hentikan itu. Yang Anda butuhkan cukup satu model bisnis saja. Satu model bisnis sudah lebih dari cukup! Kalaupun Anda ingin menekuni bisnis model baru, pastikan bisnis yang Anda tekuni sekarang sudah berjalan dengan solid, dari sisi cashflow dan dari sisi system.

Bagi Anda yang pernah menekuni bisnis online, pasti tidak asing dengan model bisnis dan program berikut: Amazon Associate, Adsense, Clickbank, blogging, SEO, affiliate marketing, CPA, dll. Tidak ada yang salah dengan model atau program bisnis online tersebut. Namun satu hal yang perlu pikirkan, sudahkah Anda memiliki asset pada bisnis Anda tersebut?

Bicara tentang asset, bayangkan saja jika Anda memiliki koskosan. Setiap bulan Anda menerima duit dari orang-orang yang sewa. Anda hanya perlu sedikit melakukan maintenance, misalnya biaya keamanan, kebersihan, dan biaya orang yang jaga koskosan. Dan sesekali mungkin Anda mengontrol dengan melihat langsung koskosan Anda.

So, sudahkah Anda membangun asset pada bisnis online Anda?

Ingat tentang koskosan lagi, asset tersebut tidak bisa diganggu oleh siapapun. Asset tersebut hanya bisa rusak atau hancur jika terjadi bencana besar, misalnya gempa bumi. Jadi, di sini Anda memegang penuh terhadap asset Anda.

Dalam bisnis online, salah satu asset terpenting adalah traffic (orang-orang yang mengunjungi halaman website Anda). Dengan traffic, Anda bisa menawarkan atau menjual apa pun. Dengan menguassai teknik mendatangkan traffic, Anda tidak perlu bingung, karena pasti Anda bisa menghasilkan uang secara online.

Lalu bagaimana agar kita bisa mendatangkan traffic dan memegang penuh kendali terhadap traffic?

Sebelum saya jawab, mari kita lihat 3 jenis website traffic berikut ini.

1. Traffic You Don’t Control

Traffic yang kendalinya ada pada pihak lain, seperti: search engine (SEO), social media viral, YouTube, dll. Apakah Anda bisa ikut andil? tentu saja bisa. Makanya ada teknik SEO, social media, YouTube marketing, dll. Tapi tetap, kendali besarnya dipegang oleh search engine, website social media dan YouTube.

2. Traffic You Control

Traffic yang kendalinya ada pada Anda. Walaupun demikian, kita menggunakan platform lain, sehingga pihak lain memegang kendali walaupun sedikit. Seperti: Adwords, Facebook Ads, banner ads, media buying, solo ads dan bentuk ads lainnya.

Karena traffic ini kita yang kontrol, kendalinya besarnya ada pada kita. Kita bisa menentukan sendiri jumlah traffic dan budget, kita bisa menentukan URL yang kita mau untuk dikunjungi.

3. Traffic You Own

Ini adalah the best traffic, traffic yang kendalinya ada pada Anda dan Anda memilikinya. Yaitu email list, followers, readers, customer, dll. Dalam dunia online, email list adalah sumber traffic yang tidak tergantung pada platform pihak lain. Anda tidak tergantung pada Twitter followers, tidak juga pada likers fanpage Facebook, atau platform lain.

Teknologi dan trend Internet terus berubah. Jika kita dulu menjalin relationship dengan para friends atau followers lewat Friendster atau Myspace. Nah, sekarang dimana peran kedua situs social media tersebut?

Jadi, email list (list building) dan email marketing adalah sumber traffic yang bisa Anda pegang penuh kendalinya, serta Anda memilikinya. Ini adalah goal Anda, dari ‘Traffic you don’t control’ dan ‘Traffic you control’, Anda mengarahkan para pengunjung menjadi ‘Traffic you own’

Tidak ada komentar :

Posting Komentar